Kemiskinan di Brebes Turun 1,38 Persen, Ganjar Minta Fokus ke Lima Kecamatan

- 10 Januari 2023, 20:15 WIB
Gubenur Jateng Ganjar Pranowo meminta Pemkab Brebes tetap fokus melakukan program penurunan angka kemiskinan di lima Kecamatan.
Gubenur Jateng Ganjar Pranowo meminta Pemkab Brebes tetap fokus melakukan program penurunan angka kemiskinan di lima Kecamatan. /Dok.Humas Pemprov Jateng/

KABAR TEGAL - Angka kemiskinan di Brebes justru turun sebanyak 1,38 persen pada 2022. Sebelumnya, Brebes sempat menjadi sorotan karena tingginya angka kemiskinan di wilayah itu.

Menurunnya angka kemiskinan di Brebes diketahui Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat memberikan pengarahan pada jajaran pejabat Brebes di Pendopo Kabupaten Brebes, Senin, 9 Januari 2023.

Dalam kegiatan tersebut, Penjabat (Pj) Bupati Brebes, Urip Sihabudin mengatakan, angka kemiskinan Brebes turun cukup signifikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Baca Juga: Ganjar Cek Lokasi Terdampak Banjir Bandang di Jatibarang Brebes

“Angka kemiskinan di Brebes turun sebesar 1,38 persen dibanding tahun 2021. Tahun lalu angka kemiskinan Brebes jadi 16,05 persen dari sebelumnya 17 persen lebih,” katanya.

Urip mengatakan, penurunan angka kemiskinan ini merupakan kerja keras dari Bupati dan Wakil Bupati Brebes sebelumnya, bersama para jajaran. Untuk itu, pihaknya akan melanjutkan program yang sudah berjalan dan semakin ditingkatkan.

“Dari data kami, saat ini ada sekitar 290.000 (orang) yang masuk kategori miskin. Dari data itu kita verifikasi ulang dan menemukan ada 28.395 (orang) yang masuk kategori kemiskinan ekstrem. Itu yang akan kami genjot untuk sasarannya,” jelasnya.

Baca Juga: Kader PDIP Teriaki Ganjar Presiden

Sementara itu, Gubernur Ganjar Pranowo meminta pengelolaan atau program untuk penurunan angka kemiskinan terus dilakukan. Program yang sudah terbukti baik agar dilanjutkan dan dilakukan percepatan.

“Bu Idza dengan Pak Narjo kemarin konsepnya sudah bagus. Sekarang tinggal kita lakukan percepatan. Maka saya mintakan, udah deh lima kecamatan yang ekstrem itu kita dampingi. Apakah nanti camat, apakah nanti kepala dinas secara khusus,” katanya.

Halaman:

Editor: Dwi Prasetyo Asriyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x