Kapolda Jateng Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gedung Sarana Pendukung Kantor Polres Pemalang

- 25 Agustus 2021, 18:37 WIB
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi saat peletakan batu pertama pembangunan gedung sarana pendukung Polres Pemalang.
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi saat peletakan batu pertama pembangunan gedung sarana pendukung Polres Pemalang. /Dok.Humas Polda Jateng/

KABAR TEGAL - Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi laksanakan kunjungan kerja ke Polres Pemalang dalam rangka peletakan batu pertama pembangunan kantor BagLog, Satreskrim, Sat Samapta dan Sat Resnarkoba Polres Pemalang, Rabu, 25 Agustus 2021.

"Ditengah pandemi covid-19 Polres Pemalang mampu memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana, inovasi ini saya sangat apresiasi sekali," kata Kapolda Jateng dalam amanatnya.

Disampaikan Kapolda, meski tren covid-19 di wilayah Jawa Tengah menurun pihaknya tetap menghimbau para Kapolres di ekswil Pekalongan agar tidak lengah dan meningkatkan kegiatan kepolisian diwilayahnya.

Baca Juga: Apresiasi Serbuan Vaksinasi Koarmada II di Kabupaten Tegal, Ganjar: Saya Trenyuh dan Terharu

"Ditempat kita sudah bukan pandemi namun endemik, jadi saya ingatkan supaya kita tidak lengah," lanjutnya.

Untuk itu, Kapolda Jateng meminta pada Forkompinda ekswil Pekalongan agar bersama-sama membantu dalam kegiatan kepolisian ini.

Selain peletakan batu pertama pembagunan gedung sarana pendukung kantor Polres Pemalang, Kapolda Jateng dalam kujunganya sekaligus melaksanakan Penyerahan Sertifikat Kantor Satpolairud Polres Pemalang dan melaunching Aplikasi Sigalang (Siap Jaga Pemalang dan Aplikasi Saestutop (sistem aplikasi elektronik terintegrasi teruntuk orang Pemalang).  

Baca Juga: Antusiasme Warga Terlihat Saat Serbuan Vaksinasi Diselenggarakan di Gor Trisanja Kabupaten Tegal

Apliaksi ini menurut Kapolres Pemalang AKBP Rony Tri Prasetyo Nugroho adalah  aplikasi android yang terintegrasi dengan layanan di Polres Pemalang. Pemda, Kodim, Kejaksaan, Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama sampai di tingkat kecamatan dan Babinsa serta Bhabinkamtibmas di desa.

"Lebih spesifiknya aplikasi ini diciptakan untuk mendukung 3T, penanganan covid 19 bagi tim surveilent treatmen pasien covid-19 yang menjalani isolasi mandiri sehingga akan tertangani secara maksimal dengan harapan progres yang lebih baik," terangnya.

Halaman:

Editor: Dwi Prasetyo Asriyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x