Bantuan Sosial Tunai di Kabupaten Purbalingga Telah Tersalurkan 97,7 Persen

- 28 Februari 2021, 14:47 WIB
Ketua Satgas BST Kantor Pos Purbalingga, Eha Julaeha
Ketua Satgas BST Kantor Pos Purbalingga, Eha Julaeha /Kabar Tegal/

Kabar Tegal - Bantuan Sosial Tunai (BST) Tahap 2 Tahun 2021, di Kabupaten Purbalingga sebanyak 24.591 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) hingga 25 Februari 2021 telah tersalurkan sebanyak 24.022 KPM dengan presentase 97,7% sisanya sebanyak 569 belum tersalurkan dengan Keterangan ; meninggal dunia tanpa ahli waris 11 orang, mampu 23 orang, penundaan 392 orang, diluar kota 7 orang, lainya (belum terkonfirmasi) 139 orang.

Ketua Satgas BST Kantor Pos Purbalingga, Eha Julaeha, menjelaskan yang tidak tersalurkan selanjutnya kami laporkan ke SATGAS Pusat dengan keterangan detail, jika masa bayarnya sudah habis cek pos BST akan terblokir by system secara terpusat, kemudian dana akan dikembalikan kepada Kemensos dan rekonsiliasi dilakukan terpusat, kami di UPT hanya melaporkan data saja.

"Apabila terdapat keluhan dari warga terkait BST bisa kita lacak, setiap KPM yang berhak kami kirimkan Surat Pemberitahuan (SP) melalui desanya dan dibawa pada saat pencairan, KPM yang sudah menerima atau belum bisa kita lacak dari no cekpos pada SP atau NIK pada KTP" Ujar Eha.

Baca Juga: Enam Anak Punk Terjaring Razia, Satpol PP Kota Tegal Lakukan Pembinaan

BST yang belum tersalurkan dengan keterangan; penundaan,diluar kota, belum terkonfirmasi, masih bisa dicairkan selama masih dalam waktu Masa Bayar dan cek pos belum diblokir.

"Kami tetap komitmen pada jadwal yang sudah ditetapkan meskipun hujan dan banjir, petugas tetap datang ke lokasi pembayaran yang sudah ditentukan dan Alhamdulillah daerah Purbalingga tidak ada wilayah yang terkena banjir," imbuhnya.

Pra pembayaran kami selalu berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kabupaten Purbalingga, Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecematan (TKSK) dan Camat setempat. Pada saat pembayaran dilakukan oleh juru bayar dari petugas Pos dan dibantu oleh perangkat Desa setempat, Babinsa, Polsek dan Koramil setempat yang membantu pengamanan.

"Harapan kami untuk penyaluran BST kedepannya masyarakat dapat mengambil haknya pada waktu dan tempat yang sudah dijadwalkan secara komunitas terutama jam pengambilan karena satu team juru bayar itu membayarkan untuk beberapa desa, kami marathon dari desa ke desa mulai jam 07.00 WIB setiap desa diatur antara 1 sampai 2 jam tergantung banyaknya KPM, jika 1 desa diawal sudah molor waktunya, maka akan berpengaruh ke desa seterusnya," jelas Eha.

"Kami menghimbau pada saat KPM datang ke tempat pembayaran agar selalu mematuhi protokol kesehatan yang berlaku, memakai masker, jaga jarak dan kami sampaikan terimakasih kepada Bupati Purbalingga, Kadinsos Purbalingga, Para Camat yang selalu berkomunikasi dengan kami SATGAS di UPT, para TKSK,dan perangkat desa di purbalingga sehingga proses penyaluran BST berjalan lancar," tutupnya.***

Editor: Dasuki Raswadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah