Petani Kalinusu Berharap Bendungan Notog Direkonstruksi

- 18 September 2020, 22:44 WIB
Petani asal desa Kalinusu berharap besar bendungan Notog segera direkontruksi guna memenuhi kebutuhan air irigasi pertanian
Petani asal desa Kalinusu berharap besar bendungan Notog segera direkontruksi guna memenuhi kebutuhan air irigasi pertanian /

Brebes. Kabartegal.com – Program TMMD Reguler 109 Kodim 0713/Brebes tengah berjalan dan mengerjakan sejumlah proyek. Diantaranya  jalan tembus Desa Kalinusu menuju pedukuhan Kedung Kandri. Kirno (48), seorang petani yang berasal Dusun Petahanan RT. 03 RW. 05, Desa Kalinusu, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes,  bangga dan menyambut program TMMD Reguler 109 Kodim 713/Brebes. Dibalik itu ia juga berharap bendungan Notog segera direkontruksi guna memenuhi kebutuhan air irigasi pertanian.

“Mewakili mayoritas warga tani di Kalinusu, saya sangat berharap PSDA Provinsi Jateng segera merealisasikan pembangunan kembali Bendungan Notog di Kali Pemali yang jebol pada 2017 silam,” harapnya.

Dikatakannya lanjut, prasarana yang dulunya memakmurkan pertanian Kalinusu sebagai salah satu lumbung padi di Kabupaten Brebes. “Bendungan ini benar-benar menyangkut hajat hidup orang banyak dari pertanian,” tandasnya.

Kepala Desa Kalinusu, Wasid (41) membenarkan, sejak bendungan itu jebol, pertanian di desanya menjadi layu seiring keringnya areal persawahan penduduk yang berubah menjadi tadah hujan. "Jika musim kemarau, warga patani setempat banyak yang menelantarkan sawah mereka karena kesulitan air,” ujarnya.

Wasid berharap adanya penanganan segera terkait kesulitan dari 1.292 petani dan 2.028 buruh tani di desanyam, dimana mereka mengolah sawah irigasi teknis seluas 197 hektar dan saat ini tadah hujan 23,3 hektar.

Ditambahkannya, untuk survey fisik bendungan telah dilakukan beberapa kali, dimana estimasi anggaran perbaikan senilai Rp. 3 miliar. (Aan/Dasuki)

Editor: Dasuki Raswadi


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x