WhatsApp Tunda Implementasi Kebijakann Barunya, Usai Dilaporkan Kehilangan Jutaan Pengguna

- 25 Januari 2021, 09:33 WIB
Ilustrasi Aplikasi WhatsApp
Ilustrasi Aplikasi WhatsApp /

KABAR TEGAL - Jutaan pengguna WhatsApp dilaporkan meninggalkan aplikasi pesan tersebut, Pembaruan yang dianggap merugikan itu mendorong pengguna beralih ke layanan alternatif seperti aplikasi Signal dan Telegram.

setelah adanya kebijakan baru berbagi data dengan perusahaan induk Facebook.

WhatsApp awalnya menerapkan kebijakan barunya tersebut pada 8 Februari 2021. Namun, terpaksa ditunda hingga Mei mendatang.

Baca Juga: Serbu Gratis Ongkir Rp0 & ShopeePay Deals Rp1 di Promo Bulanan Shopee SMS!

Data yang dilacak oleh perusahaan analitik App Annie menunjukkan WhatsApp jatuh dari aplikasi ke-8 yang paling banyak diunduh ke posisi 23 di Inggris.

Sebaliknya, Signal bahkan tidak berada di 1.000 aplikasi teratas di Inggris pada 6 Januari. Namun pada 9 Januari, Signal menjadi aplikasi yang paling banyak diunduh di Negeri Sepak Bola itu.

Niamh Sweeney selaku direktur kebijakan publik WhatsApp untuk Eropa, Timur Tengah, dan Afrika, mengatakan kepada komite urusan dalam negeri bahwa kehilangan pengguna WhatsApp itu diyakini terkait dengan pembaruan persyaratan layanan perusahaan.

Baca Juga: Jangan Lewatkan Shopee SMS! Gratis Ongkir Rp0 dan ShopeePay Deals Rp1

Selama tiga minggu pertama bulan Januari 2021, Signal telah memperoleh 7,5 juta pengguna secara global.

Jumlah ini berdasarkan angka dibagikan oleh komite urusan dalam negeri parlemen Inggris, seperti dikutip Pikiran-rakyat.com dari The Guardian, Senin 25 Januari 2021.

Halaman:

Editor: Lazarus Sandya Wella


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x